MENU BLOG

Sunday 16 November 2014

Teks Sambutan Wakil Santri PPHRM Ngrangkok

PONDOK PESANTREN HUFFADZ
“ROUDLOTUL MUKHTAR”
Ngrangkok Klampisan Kandangan Kediri
 


                                   اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهَ
اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ . وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى اَشْرَفِ اْلاَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ. وَ عَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ. اَمَّا بَعْدُ:
·        Kepada bapak ‘Alim Ulama’ yang kami thoati dan yang kami mulyakan
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Abah K.H. Mahsun Afandi beserta Ibu Nyai Hj. Masyrifatun selaku pengasuh Pondok Pesantren Huffadz Roudlotul Mukhtar yang kami thoati dan yang kami mulyakan
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Rama K.H. Isa Bahri dan K.H. Nashruddin  yang senantiasa kami nanti-nantikan mau’idzoh dan barokah do’anya
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Dewan Asatidz wal asatidzah Pondok Pesantren Huffadz Roudlotul Mukhtar
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Bapak Camat Kecamatan Kandangan.
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Bapak Kepala Desa Klampisan beserta para perangkatnya.
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Kepala KUA Kecamatan Kandangan
·        Yang terhormat dan yang kami hormati Para Tamu undangan sekalian
·        Tiada terlupakan teman-temanku senasib seperjuangan yang selalu tampak riang nan ceria.

Pada kesempatan yang bahagia ini, Perkenan kami menyampaikan beberapa untaian kata untuk Ustadz-ustadzah kami, mewakili segenap santri Pondok Pesantren Huffadz Roudlotul Mukhtar.
Bapak Ibu Guru      : Kami mengucapkan banyak terima kasih kepadamu, engkau telah sabar dan ikhlas mendidik kami, mengajari kami, yang semula kami tiada dapat membaca Al-Qur’an dengan baik, kini kami dapat membacanya dan mampu menghafalnya sehingga pada tahun ini kami dapat diwisuda dengan membawa segala keberhasilan dan kesuksesan yang ada.
Bapak Ibu Guru      : meski kami bukan anak kandungmu, namun engkau rela curahkan seluruh kasih sayangmu kepada kami, Kesabaranmu melunakkan kenakalan kami, kasih sayangmu melelehkan kegeoisan kami. Jasa-jasamu kan terukir di hati kami.
Bapak Ibu guru : begitu banyak mutiara ilmu yang telah kami terima, begitu banyak nasihat yang telah kami tanam dalam jiwa. Namun sayang seribu sayang, kami tiada dapat memberikan cinderamata yang berharga, melainkan hanya untaian do’a. Semoga jerih payahmu dibalas Allah yang Maha Kuasa  dengan kebaikan yang tiada terhingga.
Bapak Ibu Guru      : Maafkan segala kesalahan kami, keegoisan kami, kanakalan kami, kebodohan kami selama ini. Kami sering melalaikan perintahmu, tidak menghiraukan nasihatmu, hatimu sering kami sakiti dengan ucapan dan kelakuan kami.
Bapak Ibu Guru .... Perkenankan kami bersimpuh dihadapanmu, menyesali dan meminta maaf atas semua kesalahan kami serta memohon do’a restumu semoga mutiara ilmu yang telah engkau ajarkan kepada kami dapat menjadi batu pijakan kami untuk menata masa depan yang lebih baik lagi.
Dan untuk kedua orang tua kami.... kami berterima kasih kepadamu, Engkau pilihkan tempat belajar yang tepat buat kami, di Pesantren ini kami dapat belajar dan menghafalkan Al-Qur’an, kami dapat bermain dengan teman-teman. Setiap hari kami didampingi oleh Ustadz-Ustadzah yang selalu menghibur kami. Mereka selalu tersenyum meskipun hatinya sering kami sakiti.
Wahai Bapak Ibu ... semoga kami kelak dapat membalas jasa-jasamu.

Para Hadirin Sekalian yang berbahagia!
Demikian yang dapat saya sampaikan mewakili segenap santri Pondok Pesantren Huffadz Roudlotul Mukhtar, bila ada kesalahan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya akhiri:
باللهِ التَّوْفِيْقِ وَالْهِدَايَةِ وَالرِّضَا وَالْعِنَايَةِ اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهَ

0 komentar: