TUGAS – TUGAS ADMINISTRASI GURU DI DALAM KELAS

1.    Membuat dan Mengembangkan Rencana Pengajaran

Seorang   guru   adalah   pemimpin  pembelajaran  di kelasnya. Ditangannyalah proses   pendidikan   dapat   berjalan. Hasil  pendidikan  yang akan dicapai peserta didiknya  pun juga  bergantung kepada profesionalitas seorang guru. Seorang guru yang   professional   pasti akan   memprogam  proses  pembelajarannya  kemudian mengembangkannya   menjadi   komponen– komponen  seperti yang ada di dalam silabus.

A.    Pengertian Silabus

Silabus adalah sebuah seperangkat rencana dan pengaturan kegiatan pembe-lajaran,  pengelolaan  kelas,  dan penilaian hasi belajar. Dengan demikian ada tiga hal   yang   tercakup   dalam   silabus, yaitu kompetensi yang harus dimiliki siswa, strategi pencapaiannya dan cara untuk mengetahui   ketercapaian kompetensi yang telah ditentukan.

B.     Komponen – Komponen Silabus

Adapun komponem – komponen yang harus ada di dalam silabus adalah :

1)   Kompetensi Dasar

Kompetensi  Dasar  adalah  target  pembelajaran yang harus dicapai oleh siswa. Oleh  karna  itu kompetensi dasar harus ada dalam silabus sebagai patokan bagi guru dalam pengelolaan pembelajaran.

2)   Hasil Belajar.

Hasil  belajar  merupakan  gambaran kemampuan siswa dalam memenuhi suatu tahapan pencapaian pengalaman belajar dalam satu kompetensi dasar.

3)   Indikator

Tugas-Tugas Administrasi Guru                                                                                  5

Indikator merupakan kompetensi dasar yang lebih spesifik. Artinya serang-kaian  indikator  dalan  satu kompetensi dasar sudah tercapai. Maka target kompetensi dasar tersebut sudah tercapai.

4)   Langkah Pembelajaran

Langkah pembelajaran  memuat  rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh guru  secara berurutan  untuk  mencapai  target kompetensi yang harus dicapai. Dalam  menentukan  langkah pembelajaran sebaiknya dirancang proses pembe-lajaran yang berorientasi pada siswa. Artinya guru menempatkan siswa sebagai subyek belajar yang dapat  mencari,  menemukan dan merancang pengetahuan-nya sendirisesuai dengan pengalaman belajar yang telah dilakukannya.

5)   Alokasi Waktu

Untuk menentukan  pembelajaran, alokasi wktu yang diperlukan untuk mempe-lajari  satu  materi pelajaran  perlu  ditentukan. Penentuan alokasi waktu sangat bergantung  kepada  keluasan  dan  kedalaman materi serta tingkat kepentingan dengan keadaan dan kebutuhan setempat.

6)   Sarana dan Sumber Belajar

Penentuan sarana belajar akan sangat membantudalam proses pencapaian kom-petensi  yang  diharapkan. Dalam  konteks  ini  sarana lebih ditekankan kepada penentuan  media  dan  sumber  belajar yang  dianggap relevan untuk mencapai kompetensi yang diharapkan.

7)   Penilaian

Penilaian   merupakan   serangkaian  kegiatan untuk memperoleh, menganalisis dan  menafsirkan  data  tentang  proses  dan hasil belajar yang dilakukan secara berkesinambungan sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengam- bilan keputusan.

Komponen  1  sampai dengan  3  yaitu:   komponen   dasar,   Hasil  Belajar dan Indikator, para  pengembang  silabus  dapat  mengacu pada kompetensi mata pela-jaran   yang   telah  ditentukan.  Sedangkan   komponen  –  komponen  selanjutnya ditentukan oleh guru atau para pengembang silabus.

2.    Mengembangkan Strategi Pembelajaran

Tugas-Tugas Administrasi Guru                                                                                  6

Belajar   merupakan   kegiatan   yang berproses, sudah tentu didalamnya terjadi perubahan  –  perubahan yang bertahap. Yang mana tahapan – tahapan pembelaja-ran  tersebut  antara yang satu dengan lainnya bertalian secara berurutan dan fung-sional.   Dalam  proses  pembelajaran  ada 3 tahapan yang harus dilaksanakan oleh siswa. Yaitu:

1.        Tahap Informasi ( Penerimaan Materi)

2.        Tahap Transformasi ( Pengubahan Materi)

3.        Tahap Evaluasi ( Penilaian Materi )

Dalam   membimbing  semua tahapan – tahapan  pembelajaran, sebaiknya guru memilihkan metode dan teori pengajaran yang tepat bagi siswanya. Agar siswanya tidak merasa bosan dalam menerima  materi yang  disampaikan oleh gurunya, jika guru  telah  tepat  dalam  memilihkan  metode  dan teori pengajaran kepada siswa, maka  guru tersebut  kehadirannya akan selalu dirindukan oleh murid – muridnya. Kehadiran guru tersebut seolah – olah telah menambah semangat belajar saya.

3.    Mengadakan Evaluasi

Evaluasi    merupakan   suatu    proses    memberikan  pertimbangan  mengenai nilai. Sesuatu    yang  dipertimbangkan  itu  bias  berupa Orang, Benda atau kegia-tan.   Dari   konsep  tersebut  ada 2 karakteristik  evaluasi. Yaitu: evaluasi merupa-kan  suatu   proses   atau   tindakan.  Yang   mana  proses tersebut dilakukan untuk member  makna atau  nilai. Artinya  berdasarkan  hasil pertimbanga evaluasi, guru dapat  nengumpulkan  informasi tentang pencapaian hasil belajar siswa. Selain itu juga untuk  membuat  keputusan  tentang hasil belajar berdasarkan informasi yang diperoleh dari evaluasi.

Keputusan  –  keputusan    semacam    itu    sangat  diperlukan untuk perbaikan progam  dan  juga  sebagai  bahan  evaluasi  guru  untuk  mengetahui  bahwa  me-tode dan teori pengajarannya telah tepat.

4.    Mengadakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).

Tugas-Tugas Administrasi Guru                                                                                  7

Penelitian   Tindakan   Kelas   digunakan   untuk    mengevaluasi  metode yang digunakan   oleh  guru,  Melalui   pengalaman  Penelitian,  guru  akan   menyadari kekurangannya dan berusaha  untuk memperbaiki dan meningkatkan ketrampilan-nya.  Guru  sadar  akan  perlunya  upaya pembaharuan atau inovasi, untuk mendu-kung  kegiatan – kegiatan  perbaikan. Melalui  pengalaman  melakukan penelitian, guru memahami hubungan antara gagasan dan teori dengan praktik  mengajarguru dan  belajar  siswa  dalam  kesehariannya.  Dan kesadaran ini akan menumbuhkan rasa  percaya  diri   bagi  guru.  Maka tumbuhnya  rasa  percaya diri dan harga diri merupakan  modal  kearah  perbaikan   posisi  guru.  Pendidikan  sebagai   profesi, seperti  halnya  kedokteran  dan  hukum  bagi dokter dan pengacara.Akan mening-katkan baik pendapatan maupun status sosial guru yang professional.

Demikian  tugas – tugas  guru  sebagai  administrator  kelas. Untuk  membawa pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik